Microsoft Licensing : OEM License

Original Equipment Manufacturing (OEM) licensing merupakan lisensi yang dikeluarkan untuk system builder atau vendor hardware. Tipe liisensi ini terikat terhadap device atau PC yang akan dikeluarkan oleh vendor tersebut.

 OEM Licensing dibagi atas 2 katagori, yaitu :
1. Direct OEM, dimana vendor hardware langsung bekerjasama dengan Microsoft mengenai lisensi software yang diinstal di device atau PC mereka
2. System Builders, dimana vendor hardware membeli OEM system builder pack dari Authorized OEM Distribution, lalu menginstalkan software yang terdapat didalam paket tersebut menggunakan OEM Pre-installation kit ke dalam device atau PC mereka

OEM System Builder Package merupakan paket yang dikeluarkan oleh Microsoft atau Authorized OEM Distribution partner. Didalam nya terdiri dari

- Limited License, terdiri dari hologram media, COA dan End-user tem. box ini yang nantinya diberikan ke client sebagai backup atau recovery media apabila software harus diinstal ulang

- OPK (OEM Pre-installation Kit), DVD ini diberikan setiap pembelian antara 3 dan 30 paket. Gunanya untuk mempermudah vendor untuk menginstal software tersebut ke beberapa komputer. DVD OPK ini tidak boleh dimiliki oleh end-user atau dijual di reseller.

- COA (Certificate of Authencity) merupakan stiker yang biasanya ditempelkan dibagian komputer untuk membuktikan keasliannya

- End User Support, dokumen ini berisikan alamat dan nomer telepone helpdesk dari vendor.



Setelah OEM software sampai ke tangan end-user, ada beberapa perjanjian yang harus diperhatikan :
1. OEM software ini tidak dapat ditransfer ke PC lainnya, selain PC orisinilnya.
2. Upgrade atau penggantian PC tidak boleh sampai merubah informasi dasar hardwarenya, misalnya saja perubahan tipe Motherboard. sedangkan upgrade memory, hardisk dan power supply masih diperbolehkan.
3. Apabila terjadi masalah dengan hardware ataupun software yang diinstall, support ditangani langsung oleh OEM vendor
4. Beberapa tipe software memperbolehkan adanya downgrade software dengan perjanjian tertentu. contohnya windows 7 professional dan ultimate

Lisensi ini meminta end-user untuk melakukan produk aktivasi setelah software terinstall, end-user bisa meminta untuk diaktifkan oleh vendor atau oleh mereka sendiri

Berikut beberapa Authorized OEM Distribution yang terdapat diindonesia

1. PT. Astrindo Starvision
2. PT. Sistech Karisma
3. PT. Synnex Metrodata Indonesia

(Sumber Microsoft Website http://oem.microsoft.com/script/distributorpage.aspx)